Pages

Subscribe:

Labels

Sabtu, 13 Oktober 2012

TUGAS SIA (MINGGU IV)


SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

4. Pemrosesan Transaksi dan Struktur Pengendalian Intern

Salah satu tujuan sistem informasi adalah mendukung operasi harian perusahaan. Tujuan ini dicapai melalui :
1. Pemrosesan transaksi-transaksi yang disebabkan baik oleh sumber-sumber ekstern maupun intern, dan
2. Menyiapkan keluaran-keluaran seperti dokumen-dokumen operasional dan laporan-laporan keuangan.

Kerangka Pemrosesan Transaksi

a. Jaringan Kerja Keseluruhan Perusahaan
Pemrosesan transaksi terjadi selaras dengan operasi perusahaan. Perangkat gabungan sistem-sistem pemrosesan transaksi serupa dengan jaringan kerja yang kompleks dari operasi-operasi fisik, proses kertas kerja dan arus data/informasi yang saling bergantung.

b. Sistem Informasi Fungsional
Sistem operasional dan organisasi perusahaan pada umumnya dibagi berdasarkan fungsi. Untuk memungkinkan pengendalian yang efektif dan efisien atas operasi dan koordinasi kegiatan-kegiatan manajerial. Sistem informasinya haruslah dibagi menurut fungsi-fungsi yang sama. Macam-macam subsistem informasi fungsional pada tiap-tiap industri berbeda-beda. Bahkan antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya dalam industri yang sama juga berbeda.

4.1. Kebutuhan Akan Pengendalian

Pengendalian dibutuhkan untuk mengurangi eksposur terhadap resiko. Eksposur tidak semata-mata terjadi akibat kurangnya pengendalian. Pengendalian berguna mengurangi eksposur, tetapi pengendalian tidak dapat memengaruhi penyebab terjadinya eksposur.

Beberapa bentuk eksposur umum adalah
- Biaya yang terlalu tinggi,
- Pendapatan yang kurang stabil,
- Kerugian akibat kehilangan aktiva,
- Akuntansi yang tidak akurat,
- Interupsi bisnis,
- Sanksi hukum,
- Ketidakmampuan untuk bersaing,
- Kecurangan dan pencurian.

4.2. Elemen-Elemen Struktur Pengendalian Intern

a. Lingkungan Pengendalian
Lingkungan pengendalian perusahaan mencakup sikap para manajemen dan karyawan terhadap pentingnya pengendalian yang ada di organisasi tersebut. Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap lingkungan pengendalian adalah filosofi manajemen dan gaya operasi manajemen, struktur organisasi serta praktik kepersonaliaan. Lingkungan pengendalian ini amat penting karena menjadi dasar keefektifan unsur-unsur pengendalian intern yang lain.

b. Penilaian Resiko
Semua organisasi memiliki resiko, dalam kondisi apapun resiko pasti ada dalam suatu aktivitas, baik aktivitas yang berkaitan dengan bisnis (profit dan non profit) maupun non bisnis. Suatu resiko yang telah diidentifikasi dapat dianalisis dan evaluasi sehingga dapat diperkirakan intensitas dan tindakan yang dapat meminimalkannya.

c. Prosedur Pengendalian
Prosedur pengendalian ditetapkan untuk menstandarisasi proses kerja sehingga menjamin tercapainya tujuan perusahaan dan mencegah atau mendeteksi terjadinya ketidakberesan dan kesalahan.

d. Pemantauan
Pemantauan terhadap sistem pengendalian intern akan menemukan kekurangan serta meningkatkan efektivitas pengendalian. Pengendalian intern dapat di monitor dengan baik dengan cara penilaian khusus atau sejalan dengan usaha manajemen. Usaha pemantauan yang terakhir dapat dilakukan dengan cara mengamati perilaku karyawan atau tanda-tanda peringatan yang diberikan oleh sistem akuntansi.

e. Informasi dan Komunikasi
Informasi dan komunikasi merupakan elemen-elemen yang penting dari pengendalian intern perusahaan. Informasi tentang lingkungan pengendalian, penilaian resiko, prosedur pengendalian dan monitoring diperlukan oleh manajemen Winnebago pedoman operasional dan menjamin ketaatan dengan pelaporan hukum dan peraturan-peraturan yang berlaku pada perusahaan.

4.3. Alat Pengendalian Pemrosesan Transaksi

Pengendalian Umum:
- Praktik manajemen yang sehat, meliputi perencanaan, penganggaran,
- Pemilihan karyawan dan supervise terhadap karyawan,
- Pengendalian operasional, pengendalian yang menekan pada aspek teknis, sehingga dilimpahkan kepada manajer operasional,
- Pengendalian organisasional, dirancang untuk memberikan pembagian tugas dan tanggung jawab yang jelas untuk tiap bagian perusahaan,
- Pengendalian dokumentasi, memastikan bahwa semua komponen sistem informasi didokumentasi dengan jelas.
- Pengendalian otorisasi, memastikan bahwa transaksi dilaksanakan sesuai dengan otorisasi manajemen baik umum maupun khusus,
- Pengendalian aktiva, memastikan bahwa aktiva dicatat dan dilaporkan dengan benar,
- Pengamanan aktiva, untuk menjaga keamanan aktiva, seperti pengamanan akses dan penggunaan, pengamanan dari kecurian dan kecerobohan.

4.4. Etika dan Struktur Pengendalian

a. Etika dan Budaya Perusahaan
Banyak perusahaan yang telah mengadopsi peraturan kode etika yang merupakan pedoman dalam menjalankan bisnis sesuai etika. Banyak yang menentang dengan mengatakan bahwa setiap perusahaan memiliki budayanya sendiri yang disebut budaya perusahaan, yang mungkin meningkatkan atau mengabaikan etika.

b. Mengkomunikasikan Tujuan-Tujuan Pengendalian Intern
Manusia merupakan elemen penting dari setiap struktur pengendalian intern. Fungsi principal dari pengendalian intern adalah mempengaruhi tingkah laku manusia dalam suatu sitem bisnis. Jadi, perilaku dan aktivitas-aktivitas perlu dikelola dan dikendalikan sehingga tujuan organisasi dapat tercapai.

Pertanyaan dan Jawaban

1. Yang termasuk ke dalam Elemen-Elemen Struktur Pengendalian Intern adalah, kecuali…
a. Penilaian Resiko
b. Lingkungan Pengendalian
c. Prosedur Pengendalian
d. Penyusunan

Jawaban : D

2. Pemantauan terhadap sistem pengendalian intern akan menemukan kekurangan serta meningkatkan efektivitas pengendalian. Pengendalian intern dapat di monitor dengan baik dengan cara penilaian khusus atau sejalan dengan usaha manajemen. Pernyataan diatas adalah penjelasan singkat mengenai…
a. Pemantauan
b. Informasi dan Komunikasi
c. Penilaian Resiko
d. Prosedur Pengendalian

Jawaban : A

3. Jelaskan beberapa bentuk eksposur umum (minimal 3)!

Jawaban:
- Biaya yang terlalu tinggi,
- Pendapatan yang kurang stabil,
- Kerugian akibat kehilangan aktiva,
- Akuntansi yang tidak akurat.

4. Jelaskan dengan singkat mengenai Informasi dan Komunikasi!

Jawaban:
Informasi dan komunikasi merupakan elemen-elemen yang penting dari pengendalian intern perusahaan. Informasi tentang lingkungan pengendalian, penilaian resiko, prosedur pengendalian dan monitoring diperlukan oleh manajemen Winnebago pedoman operasional dan menjamin ketaatan dengan pelaporan hukum dan peraturan-peraturan yang berlaku pada perusahaan.

5. Salah satu tujuan sistem informasi adalah mendukung operasi harian perusahaan. Tujuan ini dicapai melalui? Jelaskan!

Jawaban:
1. Pemrosesan transaksi-transaksi yang disebabkan baik oleh sumber-sumber ekstern maupun intern, dan
2. Menyiapkan keluaran-keluaran seperti dokumen-dokumen operasional dan laporan-laporan keuangan.

0 komentar:

Posting Komentar